Kamis, 13 Maret 2014

KUNTILANAK STYLISH

KUNTILANAK STYLISH

                Dunia perhantuan kembali diguncangkan dengan munculnya kuntilanak stylish. Para wewe gombel yang semula menempati rating tertinggi terpaksa turun tergantikan. Beberapa pocong dan kolor ijo, merah, jingga, kuning dan biru mulai melirik si kunti terutama yang bernama Melisa. Melisa dulunya sebelum meninggal adalah seorang model papan atas eh salah maksudnya papan seluncur. Akibat dia sering memegang papan seluncur perlahan badannya semakin semampai alias semeter tak sampai.
                Kemunculan Melisa dan gengnya membuat iri para sundel bolot. Berbagai cara mereka tempuh untuk menjatuhkan pamor para kuntilanak. Maka sebagai ajang pembuktian digelarlah ajang pencarian GRUP UNYUK-UNYUK 2012. Peserta yang mendaftar adalah grup suster ngepot, pocong nyungsep, wewe brekele, sundel bolot dan kuntilanak stylish.
                Para penonton mulai bersorak saat wewe brekele menunjukkan kebolehannya debus. Dengan menggunakan peralatan salon, grup wewe brekele mulai melakukan debus. Mulai dari mengkritingkan rambut sampai ratusan meter, menggandakan diri menjadi puluhan bayangan dan mengcreambath rambut sampai busanya menenggelamkan penonton. Lain lagi dengan tingkah konyol grup suster ngepot. Mereka mengendarai motor gede untuk melintasi lintasan maut. Lintasan mautnya tergolong sangat berbahaya, mulai dari lingkaran api, kawat berduri dan barisan banteng yang lagi makan camilan. Kemudian di kubu sebelah kiri ada para pocong nyungsep yang kalau melompat suka nyungsep ke kolong jembatan, tempat tidur dan selokan. Nah, kali ini mereka akan menampilkan tarian hula hop dengan goyangan dan lompatan nyungsep. Selanjutnya, di kubu sebelah kanan ada para sundel bolot yang lagi mendengarkan penjelasan panitia hingga dua jam tidak selesai, maklumin saja mereka b-o-l-o-t.  Mereka menampilkan konser musik rock dengan lighting yang super megah dengan baju berkilauan dan bola kristal dipunggung belakang yang bolong.
                Selanjutnya, peserta yang sudah lama dinantikan yaitu para kuntilanak stylish. Dengan konsep girlband, mereka mencoba merebut hati penonton. Saat memasuki panggung dengan gaya terbang ala kupu-kupu, penonton mulai riuh berteriak. Dengan memakai kostum gaun putih ditambah sayap malaikat membuat mereka seperti bidadari yang turun dari air mancur eh air comberan.
                Lalu mereka membentuk formasi bintang, bulan dan matahari sampai naga yang meliuk-liuk tidak jelas. Mereka mengambil suara slow dan membagi suara mereka. Selanjutnya, Melisa mulai mengambil satu langkah panjang diikuti personil yang lain dan mulai bernyanyi. Lagu yang mereka nyanyikan berjudul “Love is Kunti”.
                Akhirnya, lagu love is Kunti menutup kompetisi miss unyuk-unyuk yang berlangsung selama seminggu penuh. Tibalah hari pengumuman pemenang. Panitia ocon bin pocong sudah siap membuka amplop yang bertuliskan nama pemenang.
                “Saudara-saudara sesama hantu. Sekarang tibalah pengumuman pemenangnya dan pemenangnya adalah.. adalah.. adalah.. sebentar dulu gue kebelet pipis.”
                “Huuuuuuuuuuuu!!!” teriak para penonton.
                Beberapa menit kemudian, ocon bin pocong sudah kembali.
                “Baiklah, pemenangnya adalah grup pocong nyungsep.”
                “A-apa. Mereka pemenangnya,” kata Melisa.
                “Iya Mel, gue nggak menyangka,” potong temannya.
                “Apalagi gue,” kata pemimpin sundel bolot.
                “Mereka kan udik plus kampungan,” timpal wewe brekele.
                  “Mungkin ini rekayasa panitia ocon bin pocong,” kata suster ngepot.
                “Ya,” kata mereka serempak
                “Kalau begitu, ayo kita hajar ocon bin pocong,” kata Melisa.
                “Ayo, serbu!!!” kata mereka serempak.
                Ocon bin pocong yang tidak tau apa-apa, langsung lari terbirit-birit melihat amukan massa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar